Menurut data terakhir, 15 orang tewas dalam kebakaran di depo Pertamina Plumbing

PMI Jakarta Utara siap menampung pengungsi selama dibutuhkan

Kingpulsa.com – Presiden Palang Merah Indonesia (BMI) Jusup Kalla mengatakan pihaknya siap menampung dan memberikan bantuan kepada para pengungsi di depo Pertamina Plumbang di Koja, Jakarta Utara. diantara.

“Pada prinsipnya PMI siap menampung dan memenuhi semua kebutuhan pengungsi selama dibutuhkan,” kata JK kepada wartawan di kantor pusat PMI di Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Sabtu (4/3).

JK menambahkan, PMI siap memenuhi kewajibannya membantu pemerintah jika ruang evakuasi sementara (pesawat antariksa), makanan, dan obat-obatan diperlukan dalam keadaan darurat.

Presiden PMI DKI Jakarta Rustam Effendi yang mendampingi JK mengatakan, PMI DKI Jakarta menunggu kebijakan pemerintah tentang penetapan masa tanggap bencana kebakaran di Koja, Jakarta Utara.

“Kemudian, pemerintah biasanya memutuskan berapa hari mereka akan ditahan di sini. Ada tujuh hari atau 14 hari, tapi pada dasarnya BMI Jakarta sudah siap,” kata Rustam.

Jusuf Kalla meninjau lokasi penampungan sementara warga yang harus mengungsi pascakebakaran di depo Pertamina Plumbang, Koja, Jakarta Utara, Sabtu pukul 11.00 WIB.

Baca juga :  Penghasilan pembersih kubur meningkat 4 kali lipat selama ziarah kubur

Mantan wakil presiden (wapres) itu menggunakan minibus warna hitam dengan nomor polisi B 1123 IR. JK disambut Kepala Penanggulangan Bencana PMI Jakarta Utara Heri Asmati dan jajaran manajemen Markas Pusat (Jakut) PMI Jakarta Utara lainnya.

Dalam kesempatan itu, JK berinteraksi dengan beberapa pejabat dan relawan PMI Jakarta Utara dan menanyakan kebutuhan para pengungsi yang masih berada di tenda-tenda pengungsian.

JK juga meninjau tenda pemeriksaan kesehatan yang dibuka tim DPD PPNI Jakarta Utara dan meninjau kondisi gedung markas PMI Jakarta Utara. Ia juga didampingi Presiden PMI Jakarta Utara Rijal.

Ditanya wartawan soal kritiknya, JK mengaku banyak menerima pengaduan dari warga yang kehilangan rumah dan harta benda.

“Warga melaporkan banyak kehilangan harta benda dan rumah. Palang Merah Indonesia menyampaikan belasungkawa kepada semua yang terkena dampak kebakaran,” kata J.K.


Kesempatan Usaha Pulsa dan Distributor PPOB Di buka

Berminat menjadi agen pulsa? Jangan khawatir, karena peluang bisnis pulsa masih sangat terbuka lebar.

Baca juga :  Jokowi dukung KPU, tolak pilkada ditunda

Bisnis pulsa termasuk bisnis yang cukup menjanjikan. Hampir setiap orang memerlukan pulsa untuk berbagai keperluan. Sehingga, bisnis jualan pulsa sangat sesuai bagi kamu yang ingin mencari peluang bisnis baru.

Keuntungan membuka bisnis pulsa yaitu biaya investasi yang terjangkau. Jika dibandingkan dengan usaha lainnya, modal awal untuk membuka bisnis pulsa sangat terjangkau. Ada juga proses pemasaran yang sederhana, tidak perlu menyediakan tempat khusus, dan profit yang menggiurkan.

Daftar Via WhatsApp
Daftar Via Play Store
daftar sms

Jika kamu berminat membuka bisnis jualan pulsa, perhatikan tips-tips berikut ini.

1. Mulailah dengan menentukan modal yang tersedia. Untuk membuka usaha jualan pulsa, kamu memerlukan modal cukup terjangkau. Saldo minimal untuk menjadi distributor pulsa bervariasi. Kamu bisa memulai dengan modal pulsa sekitar Rp 100.000 hingga Rp 500.000.

2. Langkah kedua adalah memilih penyedia layanan pulsa yang bisa dipercaya. Pastikan penyedia layanan pulsa yang kamu pilih sudah mempunyai izin resmi dari instansi terkait. Pastikan sistem keamanannya juga terjamin, sehingga bisnis pulsa yang kamu jalankan dapat berjalan dengan aman dan lancar.

Baca juga :  Catherine Wilson yang ingin memiliki anak kembar menjalani operasi kuretase

3. Lakukan pendaftaran agen pulsa. Biasanya, penyedia layanan pulsa akan memberikan formulir pendaftaran yang harus diisi. Pastikan informasi yang kamu berikan valid dan benar.

Daftar Via WhatsApp
Daftar Via Play Store
daftar sms

Kesimpulan

Demikian Informasi update viral mengenai PMI Jakarta Utara siap menampung pengungsi selama dibutuhkan

dengan tags keyword #PMI #Jakarta #Utara #siap #menampung #pengungsi #selama #dibutuhkan