Kingpulsa.com – Eskalasi pertempuran di Jakarta akan membuat Polta Metro Jaya tidak sabar. Bahkan untuk menekan angka kriminalitas remaja selama bulan suci Ramadhan, penyidik akan menggunakan sanksi pidana terhadap pelanggar gangguan.
Tuntutan pidana ini digunakan sebagai upaya terakhir terhadap pemuda yang tidak mengindahkan himbauan polisi. “Penggunaan sanksi pidana merupakan sanksi pamungkas (final) dalam penegakan hukum,” kata Kabid Humas Polta Metro Jaya Kombes Po Trunoyuto Wisnu Antigo kepada wartawan. Pojok Sadhu (Grup Bose Jawa)Senin (27/3).
Gompez Trunoyudo juga menyerukan penegakan hukum yang lebih keras terhadap mereka yang terlibat perseteruan tersebut. Tidak lain adalah keamanan Jakarta dan kenyamanan umat Islam selama bulan suci Ramadhan.
“Ini demi kenyamanan dan keamanan dalam menjalankan ibadah salat selama Ramadan,” ujarnya.
Sebelumnya, Bolta Metro Jaya mengerahkan 2.000 personel gabungan untuk pengamanan umat Islam selama bulan suci Ramadan. Ribuan buruh bergabung, mulai dari anggota Titsapara, Titrescrimum, Titrescrimsus hingga Titresnarcopa.
Selain anggota Polta Metro Jaya, juga termasuk Kodam Jaya dan Pemerintah DKI Jakarta. Niatnya mengirim ribuan personel untuk membangun pengamanan selama bulan suci Ramadan.
Peluang Jualan Pulsa dan Loket PPOB Di buka
Sudahkah kamu memikirkan untuk membuka usaha pulsa? Tenang saja, sebab saat ini peluang bisnis pulsa masih sangat menjanjikan.
Bisnis pulsa adalah bisnis yang cukup menjanjikan. Banyak konsumen selalu membeli pulsa untuk keperluan pribadi atau bisnis. Sehingga, bisnis jualan pulsa sangat sesuai bagi kamu yang ingin mencari peluang bisnis baru.
Keuntungan membuka bisnis pulsa adalah modal yang relatif kecil. Dibandingkan dengan bisnis lainnya, biaya awal untuk memulai usaha jualan pulsa sangat terjangkau. Selain itu, sistem pemasaran yang simpel, tidak perlu menyediakan tempat khusus, dan keuntungan yang cukup besar.
Jika kamu berminat membuka bisnis jualan pulsa, ikuti langkah-langkah berikut ini.
1. Pertama, putuskan berapa modal yang bisa kamu keluarkan. Modal yang dibutuhkan untuk membuka bisnis pulsa yang tidak terlalu besar. Saldo minimal untuk menjadi agen pulsa bervariasi. Kamu bisa memulai dengan modal pulsa sekitar Rp 100.000 hingga Rp 500.000.
2. Langkah kedua adalah memilih penyedia layanan pulsa yang bisa dipercaya. Pastikan penyedia layanan pulsa yang kamu pilih telah terdaftar dan berlisensi resmi. Periksa juga keamanan sistemnya, agar saldo pulsa kamu tidak mudah dihack atau dicuri oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
3. Lakukan pendaftaran agen pulsa. Biasanya, penyedia layanan pulsa akan memberikan formulir pendaftaran yang harus diisi. Isi informasi dengan lengkap dan benar.
Kesimpulan
Demikianlah Informasi update terviral soal Bersiaplah untuk lebih agresif dan bersalah di bulan Ramadhan
dengan tags keyword #Bersiaplah #untuk #lebih #agresif #dan #bersalah #bulan #Ramadhan